*MUTHOLA'AH
VOL.109*
“DOA PENYEMBUH YANG
MUJARAB”
عَنْ عُثْمَانَ بْنِ أَبِي الْعَاصِ الثَّقَفِيِّ أَنَّهُ قَالَ
:
قَدِمْتُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَبِي وَجَعٌ قَدْ كَادَ يُبْطِلُنِي , فَقَالَ لِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
))اجْعَلْ يَدَكَ
الْيُمْنَى عَلَيْهِ , وَقُلْ :بِسْمِ اللَّهِ , أَعُوذُ بِعِزَّةِ اللَّهِ
وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ سَبْعَ مَرَّاتٍ .
فَقُلْتُ ذَلِكَ فَشَفَانِيَ اللَّهُ((
رواه إبن ماجه، صحيح
ARTI HADITS :
Dari 'Utsman bin Abu Al 'Ash Ats
Tsaqafi bahwa dia berkata, "Saya datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam, dan (saat itu) saya menderita penyakit yang sangat menggangguku, maka
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepadaku:
"Letakkanlah
tanganmu yang kanan di atasnya (anggota badan yang sakit) lalu ucapkanlah : (Dengan
nama Allah aku berlindung dengan keagungan Allah dan kekuasaan-Nya dari
keburukan yang aku rasakan dan aku hindari) hingga tujuh kali". Lalu
saya mengucapkan do'a tersebut, maka (dengan itu) Allah menyembuhkanku".
(HR. Ibnu Majah, Sohih)
PENJELASAN
HADITS :
Hadits
ini memberikan cara bagaimana menyembuhkan penyakit dengan alternatif doa
ruqyah.
Adapun
cara doa ruqyah pengobatan ini jika kita urutkan ialah :
1. Meletakkan tangan kanan
di tempat yang sakit.
2. Membaca “Basmalah” dengan
lengkapnya : بِسْمِ
اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
sebanyak (3x).
3. Membaca doa ini : أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ sebanyak (7x)
Tujuan
mendahulukan kalimat basmalah sebelum ta'awudz memberikan makna bahwa nama
Allah selalu didahulukan sebelum memohon kepada-Nya. Memuji Allah dengan asma'ul
husna sebelum berdoa merupakan wasilah untuk ter-ijabahi-nya doa. Dengan doa
ini insya Allah sakit akan Allah sembuhkan.
Syarat
membaca doa ini harus diikuti dengan keyakinan yang kuat (pasti sembuh) dan
niat yang ikhlas atau tulus tanpa ada motif-motif lain. Membaca doa ini berlaku
untuk segala jenis penyakit, baik penyakit yang kronis maupun penyakit yang
ringan.
At
Thibbi mengatakan : “(doa ini ) dipakai untuk berlindung dari penyakit
dan segala hal yang tidak mengenakkan. Bahkan juga berlaku untuk berlindung
dari rasa takut dan kegundahan hati”.
Mari
kita biasakan mengadakan ikhtiar pengobatan penyakit dengan meruqyahnya dengan
doa ini. Insyaa Allah, Allah akan memberikan kesembuhan. Sebab sehat dan
sakit itu milik Allah, jika kita memohon benar benar kepada Allah akan
kesehatan maka Allah akan mengabulkanya.
Bukti
akan kemujaraban doa ruqyah ini adalah testimoni dari Perowi hadits sendiri
yaitu sahabat Utsman bin Abi Al 'Ash rodiyallahu 'anhu. Setelah beliau membaca
doa ini beliau dengan izin Allah disembuhkan dari penyakitnya. (Disarikan
dari kitab : Faidhul Qodir ; hadits no. 448, hal. 365, jilid.1).
-MT AS SAKINAH-
Kunjungi
:
# FB
: Taklim As Sakinah
#
Gmail : jauharulfoundation@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar