Minggu, 15 Januari 2017

BERKUNJUNG KE TIGA MASJID

 *MUTHOLAAH  Vol.53*        03/01/2016


BERKUNJUNG KE TIGA MASJID





🕌🛬🕌🛬🕌🛬🕌🛬🕌🛬


_عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:_ 

  *(( لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى))*.

_Dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:_
*"Tidaklah ditekankan untuk berziarah kecuali untuk mengunjungi tiga masjid, Masjidil Haram, Masjid Rasul shallallahu 'alaihi wasallam dan Masjidil Aqsha"*_(HR. Bukhori :1115)_


🕌🛬🕌🛬🕌🛬🕌🛬🕌🛬


*✍🏼PENGERTIAN HADITS✍🏼

🌳Hadits _menganjurkan untuk mengunjungi 3 masjid,_ yaitu : 
1⃣Masjidil haram di kota Makkah al Mukarromah.
2⃣Masjid Nabawi di Madinah al Munawwaroh .
3⃣masjid Al Aqso di Palistina.

🌳Tujuan mengunjungi tiga masjid itu tiada lain untuk *menunaikan  ibadah* terlebih lagi ibadah sholat.
Ibnu ‘Abdil-Barr, fuqahaa’ madzhab Maalikiyyah, menjelaskan :
_“Dan tidak diperselisihkan para ulama akan ketidak wajibnya orang yang berkunjung ke tiga masjid itu tanpa berniat shalat pada salah satu di antaranya”_ [Al-Istidzkaar, 5/342].

🌳Fadilah sholat dimasjid-masiid  tersebut adalah :

 ✅Masjid Nabawi 1000 kali sholat di masjid selainnya.  _(HR.Ahmad 14733)_.

 ✅Masjid Haram 100.000 kali sholat dari sholat dimasjid selainnya  _(HR.Ahmad 14733)_.

 ✅Masjid Al Aqso 500 kali sholat di masjid selainnya.  _(HR Ahmad dari Abu Darda)._

🌳Tiga masjid tersebut _lebih utama_ daripada masjid lainnya, karena *ketiganya itu masjid para nabi*.
✅Masjidil Haram kiblat kaum muslimin dan tujuan berhaji.
✅ Masjidil Aqsha kiblat kaum terdahulu .
✅Masjid Nabawi masjid yang terbangun di atas ketakwaan _[lihat Fathul Bari, 3/64]_.

🌳kata _لَا تُشَدُّ ا_ adalah _larangan bersafar_ menuju selainnya (tiga masjid itu). Ath-Thibi berkata:
_“Larangan dengan gaya bahasa bentuk penafian (negasi) seperti ini lebih tegas daripada hanya kata larangan semata, seolah-olah dikatakan sangat tidak pantas melakukan ziarah ke selain tempat-tempat ini_".(Fathul Bari, 3/64). 

🌳“Dari Abdurrahman ibnul Harits bin Hisyam, berkata, _“Abu Basrah al-Ghifari berjumpa dengan Abu Hurairah yang baru tiba dari Bukit Thur, lantas ia bertanya, ‘Dari mana engkau?’ “Dari Bukit Thur, aku shalat di sana,_” jawab Abu Hurairah. 
Abu Bashrah berkata, _“Andai aku sempat menyusulmu sebelum engkau berangkat ke sana, niscaya engkau tidak akan berangkat. Aku mendengar *Rasulullah bersabda,* “Tidaklah pelana itu diikat -tidak boleh bersengaja bersafar dalam rangka ibadah ke suatu tempat - kecuali ke tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Rasul dan Masjidil Aqsha.”_ (HR. Ahmad 6/7. Syaikh Syu’aib al-Arnauth berkata sanad hadits ini shahih). 

🌳 Memang tidak sepantasnya untuk bersengaja bepergian ke suatu tempat bersejarah dan tempat kramat lainnya untuk beribadah disana.

🌳Akan tetapi tidak ada salahnya mengunjungi tempat bersejarah Islam yang bertujuan untuk _mengenang dan menambah keyakinan_ terhadap sejarah itu.  Allah berfirman : 

*(قُلْ سِيرُوا فِي الْأَرْضِ ثُمَّ انْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ*
[سورة اﻷنعام 11]

_Katakanlah:"Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu"_.

*الله أعلم بالصواب*

      💐MT AS SAKINAH💐

Kunjungi : 
http://talimassakinah.blogspot.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar